
FAJARNUSANTARA.COM, JAKARTA – Enam dari total 10 pelaku, ditembak Polisi karena adanya penyerangan terhadap anggotanya di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (7/12) dini hari.
Hal ini, disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dalam konferensi pers siang tadi. Menurutnya, polisi bergerak ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek karena ada informasi pengerahan massa ke Jakarta.
Diduga, massa itu akan mengawal pemeriksaan Rizieq Shihab di Mapolda Metro yang dijadwalkan Senin ini. Polisi yang tengah membuntuti sebuah mobil yang diduga berisikan simpatisan pemimpin FPI tersebut, tetaptnya di Kilometer 50 Tol Jakarta-Cikampek, dipepet oleh mobil itu.
“Anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yang diduga pengikut MRS. Saat itu kendaraan petugas dipepet, kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam sebagaimana yang rekan-rekan lihat di depan,” katanya dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, seperti dikutip Kompas.com.
Dalam kejadian itu, disebutkan bahwa enam orang yang diduga pengikut Rizieq, tewas. “Anggota terancam keselamatan jiwanya, karena saat itu diserang yang kemudian melakukan tindakan tegas dengan terukur,” jelasnya.
Kapolda menyebutkan, polisi tidak akan segan melakukan tindakan tegas bagi siapa saja yang menghalangi petugas dalam melakukan penyelidikan. Irjen Fadil juga kembali mengimbau kepada Rizieq Shihab untuk datang ke Mapolda Metro Jaya guna memenuhi panggilan.
Seperti diketahui, Rizieq dan menantunya dipanggil polisi terkait kasus kerumunan yang terjadi di Markas FPI pada 14 November lalu. Dimana saat itu, diselenggarakan acara pernikahan putri dari Rizieq bernama Najwa Shihab. (**)