KesehatanNasional

Habib Rizieq Pulang dari RS Lewat Pintu Belakang, Ini Penuturan Dirut RS Ummi

Andi Tatat: Tes Usap Dilakukan MER-C

FAJARNUSANTARA.COM, BOGOR – Pemimpin Ormas Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, pulang dari rumah sakit atas kemauan pihak keluarganya. Namun, Rizieq meninggalkan Rumah Sakit Ummi pada Sabtu malam itu, melalui pintu belakang dan melewati tempat penyimpanan atau gudang obat.

Hal ini dibenarkan Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Ummi Kota Bogor Provinsi Jawa Barat, Andi Tatat. Terkait kepulangan Rizieq, pihaknya sudah menyarankan agar menunggu hasil tes usap (swab test).

“Dari pihak RS itu mengedukasi kepada pasien dan keluarga terkait pemeriksaan swab yang belum ada hasilnya. Dari pihak keluarga tetap memilih opsi untuk pulang,” ucapnya, Senin (30/11) seperti dikutip dari kompas.com.

Ditanya terkait kepulangan Rizieq melalui pintu belakang, Andi menjelaskan, bahwa itu lebih pada keingindan tingkat kenyamanan pasien. Namun begitu, pihaknya masih fokus dan terus berkoordinasi serta berkomunikasi dengan MER-C dan pihak keluarga Rizieq Shihab, untuk mendapatkan hasil tes usap yang bersangkutan.

Pihak rumah sakit, kata Andi, akan segera menyampaikan hasil tes usap Rizieq jika sudah keluar hasilnya dari MER-C.

“Karena memaksa pulang, kami tidak bertanggung jawab jika terjadi sesuatu pada pasien. Pasien juga sudah bersedia menandatangani dokumen kepulangan, sepenuhnya atas kemauan pasien dan keluarganya,” tuturnya.

Meski begitu, manajemen dari RS Ummi, menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya kontroversi seputar kasus tes usap Rizieq Shihab. Pihaknya mengakui ada kelemahan dalam sistem manajemen internal, sehingga Rizieq Shihab dapat melakukan tes usap secara diam-diam yang melibatkan tim medis dari MER-C.

Diketahui, MER-C itu, merupakan sebuah organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis serta bersifat non-profit. Disebutkan juga, lembaga itu telah melakukan tes usap terhadap Rizieq di RS Ummi pada Jumat lalu tanpa sepengetahuan pihak rumah sakit serta Satgas Covid-19 Kota Bogor.

Namun belakangan ini, pihak berwajib menyatakan bahwa MER-C tidak terdaftar sebagai pihak yang dirujuk melakukan tes Covid-19.  Bahkan tidak tercatat mempunyai laboratorium untuk melakukan tes Covid-19.

Adanya kejanggalan proses pemeriksaan itu, Wali Kota Bogor Bima Arya meminta agar Rizieq dites usap ulang dengan melibatkan Satgas Covid-19 Kota Bogor. Hanya saja dari permintaan itu, pihak keluarga dari Rizieq malah menolak.

Sementara itu, pihak MER-C sertaDireksi Rumah Sakit Ummi memenuhi panggilan penyidik kepolisian terkait kasus kontroversi tes usap Habib Rizieq Shihab, Senin siang. MER-C diwakili Ketua Presidium Sarbini Abdul Murad, sedangkan RS Ummi, Direktur Utama Andi Tatat dan Direktur Umum Najamudin. Semuanya tiba di Mapolresta Bogor Kota, Senin siang dan langsung masuk ke dalam gedung. (**)

Redaksi Fajar Nusantara

Fajar Nusantara merupakan media online yang terbit sejak tanggal 17 April 2020 di bawah naungan badan hukum PT. Fajar Nusantara Online (FNO). PT. FNO telah memiliki badan hukum resmi tercatat di Negara dan memiliki ijin berusaha sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
Back to top button