
FAJARNUSANTARA.COM, JAKARTA – Vaksin Nusantara tengah dikembangkan tim peneliti di Semarang. Saat ini tim masih berada dalam tahap penelitian.
Seperti dikatakan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmidzi. Menurutnya, Kemenkes mendukung pengembangan vaksin ini.
“Kemenkes mendukung pengembangan terapi (Vaksin Nusantara). Ini masih area penelitian. Masih mau masuk uji klinis,” ujarnya, Jumat (19/2/2021) seperti dikutip dari Kompas.com.
Seperti diketahui, saat ini Indonesia tengah mengembangkan vaksin yang disebut dengan Vaksin Nusantara. Vaksin ini dikenal juga dengan nama AV-Covid-19 yang dikembangkan melalui kerja sama antara Kemenkes, RSUP dr Kariadi Semarang, dan Universitas Diponegoro (Undip).
Vaksin ini juga telah melalui uji klinis tahap pertama dan tengah memasuki uji klinis tahap kedua. Termasuk vaksin Nusantara ini, bersifat personal menyesuaikan kondisi komorbid setiap individu.
“Prosesnya simpel, mengalami inkubasi dan seminggu kemudian sudah menjadi vaksin individual dan disuntikkan kedalam tubuh si pasien penerima vaksin dan pembuat vaksin itu sendiri. Dampaknya apa, tentu akan memberikan kekebalan terhadap Covid-19, karena ini sifatnya menjadi imunitas yang seluler, tentunya akan bertahan lama,” ujar mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto pada Rabu (17/2/2021) lalu. (**)