FAJARNUSANTARA.COM,- PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh akselerasi ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.
Perusahaan ini siap memenuhi kebutuhan listrik dengan ketersediaan dan keandalan yang tinggi serta mempersiapkan infrastruktur penunjang yang dibutuhkan.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pengembangan ekosistem KBLBB sebagai sektor strategis dengan potensi pengembangan yang berkelanjutan, mempercepat inovasi, dan mengurangi emisi karbon.
Pemerintah memberikan berbagai insentif untuk mempercepat terbentuknya pasar KBLBB sehingga dapat bersaing dengan negara lain.
Dalam hal ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa pemerintah memberikan insentif perpajakan dengan memberikan fiskal memperkuat KBLBB dengan tax holiday hingga 20 tahun,
Super deduction hingga 300 persen untuk penelitian dan pengembangan, PPN dibebaskan atas impor dan perolehan barang modal berupa mesin dan peralatan pabrik untuk industri kendaraan bermotor.
PLN siap menjalin kolaborasi dengan berbagai mitra demi mempercepat ekosistem kendaraan listrik.
Saat ini, perusahaan ini telah membangun 616 unit SPKLU, 1.056 unit SPBKLU dan 6.705 Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) untuk mendukung kebutuhan pengisian daya kendaraan listrik.
PLN juga menyediakan platform digital pendukung yaitu Electric Vehicle Digital Services (EVDS) pada aplikasi PLN Mobile untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi tentang layanan pengisian daya kendaraan listrik.
