AgamaPolitik

Abuya KH. Muhyiddin Peringatkan Risiko Politik Uang dalam Pemilihan, Ajak Pertimbangkan Moral dan Agama

FAJARNUSANTARA.COM- Dalam menyongsong Pemilihan Umum 2024, atmosfer politik di lingkungan Masyarakat kian memanas dengan berbagai macam sudut pandang dalam hal memilih Capres maupun Pileg. Kamis 21 Desember 2023.

Pimpinan Pondok Pesantren Islam Internasional Terpadu Asy-Syifaa Wal Mahmudiyyah, Abuya Kh. Muhyiddin Abdul Qadir Al-Manafi MA, menekankan urgensi memilih pemimpin dengan kualitas dan integritas.

Baca Juga :  MTQ Jilid IV Desa Hegarmanah-Sumedang Semarakkan Tahun Baru Islam

Abuya Kh. Muhyiddin, tanpa mendukung calon tertentu, menyoroti peran ulama dalam memberikan panduan kepada masyarakat.

“Ulama harus membimbing agar tidak terjerumus dalam praktik uang atau politik uang,” ungkap Abuya dalam ceramahnya.

Bagi Abuya, ulama seharusnya membimbing warga untuk memilih calon yang berakhlak baik, soleh, dan berkomitmen pada kesejahteraan rakyat.

Baca Juga :  MTQ Jilid IV Desa Hegarmanah-Sumedang Semarakkan Tahun Baru Islam

“Fokus pada calon dengan pengetahuan agama yang luas adalah kunci memilih pemimpin yang dapat memikul tanggung jawab dengan baik,” katanya.

Abuya juga menyoroti risiko bila pemilihan didasarkan pada penawaran uang semata, dalam sistem demokrasi, panduan ulama penting agar masyarakat tidak terjebak dalam praktek politik yang merugikan keberlangsungan masyarakat.

Baca Juga :  MTQ Jilid IV Desa Hegarmanah-Sumedang Semarakkan Tahun Baru Islam

“Oleh karena itu, dalam proses pemilihan, masyarakat sebaiknya mempertimbangkan nilai-nilai moral, kualifikasi agama, dan komitmen terhadap kesejahteraan umat dalam menentukan pilihan politiknya,” tegasnya.**

Enceng Syarif Hidayat

Enceng Syarif Hidayat adalah seorang jurnalis yang aktif liputan di Sumedang, Jawa Barat. Enceng mengawali karirnya di dunia jurnalistik dimedia lokal online Sumedang. Liputan utamanya di wilayah Barat Sumedang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button