Dikepung Banjir! Bupati Sumedang Nekat Terobos Air Demi Selamatkan Warga
FAJARNUSANTARA.COM- Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Cimangung sejak pukul 16.00 WIB mengakibatkan banjir parah. Sungai Cimande meluap dan merendam Desa Sindangpakuon, Sindanggalih, Cihanjuang, serta Sukadana.
Akibatnya, sejumlah rumah warga terendam air dengan ketinggian hampir satu meter. Kamis malam Jum’at 13 Maret 2024.
Banjir yang tidak kunjung surut menarik perhatian Bupati Sumedang, Dr. H. Doni Ahmad Munir, untuk segera meninjau langsung kondisi di Desa Cihanjuang.
Usai melaksanakan taraweh keliling di Desa Kutamandiri, Kecamatan Tanjungsari, sekitar pukul 21.40 WIB, Bupati langsung terjun ke lokasi banjir.
Bupati Doni Ahmad Munir tidak sungkan untuk turun langsung ke lokasi banjir di Desa Cihanjuang memantau kondisi warga yang terendam, dan memberikan bantuan.
Saat mendapatkan laporan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) tentang adanya seorang warga lansia yang enggan dievakuasi, Bupati pun bergerak cepat.
Meskipun air banjir hampir mencapai satu meter di sekitar rumah warga tersebut, Bupati tetap berusaha membujuk agar warga lansia itu mau dievakuasi.
“Saya tekankan, yang paling utama adalah keselamatan warga. Jangan sampai ada yang terlewat dan tidak dievakuasi, meskipun ada rasa enggan dari warga, kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk membantu mereka,” ujar Bupati Doni.
Ia melanjutkan, kita sudah mencoba membujuk warga tersebut, namun mungkin karena merasa aman di rumah dua lantai miliknya, ia tidak ingin dievakuasi.
“Tapi tetap, saya meminta BPBD untuk terus memantau dan segera mengevakuasi warga jika hujan kembali turun.” katanya.
Sebagai langkah lanjutan, Bupati juga memastikan bantuan akan segera disalurkan, termasuk petugas Damkar dan Dinas Lingkungan Hidup untuk membersihkan sisa banjir dan sampah.
Tim medis juga akan dikerahkan untuk menangani potensi penyakit pasca-banjir, dan pelayanan medis akan diberikan secara gratis kepada warga yang membutuhkan.
Bupati menegaskan, bahwa pihaknya juga sudah menyiapkan tim medis untuk antisipasi penyakit yang mungkin timbul akibat banjir.
“Kami akan pastikan semua kebutuhan warga dapat terpenuhi, termasuk membersihkan rumah-rumah yang terdampak banjir.” tandasnya.
