DaerahPolitik

Serentak Tanam Pohon, Ineu: Langkah Kongkrit PDI Perjuangan Terhadap Lingkungan

FAJARNUSANTARA.COM, SUMEDANG – Dalam rangka HUT PDI Perjuangan ke-48 dan HUT Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarno Putri ke-74, dilakukan penanaman pohon di seluruh Indonesia.

Seperti dilakukan Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat, Hj. Ineu Purwadewi Sundari, Minggu (31/1/2021). Dia dan jajarannya melakukan penanaman pohon di Desa Tegalmanggung Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang.

Ineu memilih lokasi itu, lantaran penanaman pohon menjadi salahsatu cara dalam mengantisipasi tejadinya musibah banjir dan longsor, dengan jenis pohon yang memiliki akar kuat.

Baca Juga :  Bupati Sumedang Tinjau Sungai Cimande, Soroti Struktur Penyebab Banjir

“Kita ketahui bersama, ketika hujan kemarin menimbulkan bencana di mana-mana. Hal itu karena adanya peralihanfungsian lahan dan minimnya sarana penghijauan. Air yang seharusnya diserap oleh pohon, malah turun kepemukiman, akhirnya terjadi banjir dan longsor,” ucap Ineu.

Wakil Ketua DPRD Jawa Barat periode 2019 – 2024 itu menyebutkan, penanaman pohon di seluruh Indonesia, menjadi langkah kongkrit yang dilakukan PDI Perjuangan terhadap lingkungan.

Baca Juga :  PERSIB Juara, Umuh Muchtar Kritik Wasit Liga 1, Minta Dirut PT LIB Diganti

“Kami ingin, bahwa penghargaan yang diperoleh PDI Perjuangan kerena tetap komitmen penanaman pohon di seluruh Indonesia, betul-betul tetap dijaga dan menjadi bentuk kepedulian terhadap lingkungan yang ada di sekitar,” tuturnya.

Tak hanya terkait lingkungan, lanjut Ineu, gerakan ini juga berkaitan dengan kebutuhan masyarakat yang membutuhkan sarana-sarana pendukung supaya tidak terjadi bencana. Sehingga, jangan sampai ada kerusakan ditambah daya dukung sarana prasarana tidak bagus yang mengakibatkan bencana.

Baca Juga :  Wagub Jabar: Cadas Night Race Bangun Generasi Positif

“Saya yakin, itu tidak bisa dilakukan oleh pemerintah. Perlu adanya kerjasama seluruh lapisan masyarakat pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota, dan pemerintah desa. Semuanya harus bersama-sama bergotong royong untuk menjaga pelestarian lingkungan dan partisipasi masyarakat sangat penting untuk mewujudkan alam yang indah ini dilakukan secara bersama-sama,” tukasnya. (**)

Redaksi Fajar Nusantara

Fajar Nusantara merupakan media online yang terbit sejak tanggal 17 April 2020 di bawah naungan badan hukum PT. Fajar Nusantara Online (FNO). PT. FNO telah memiliki badan hukum resmi tercatat di Negara dan memiliki ijin berusaha sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
Back to top button