Pemerintah Belgia Resmi Perpanjang Masa Lockdown

Pemerintah Belgia pada hari Rabu 15/4/2020 secara resmi telah memperpanjang masa lockdown atau larangan ke luar rumah bagi warganya untuk menekan angka penyebaran kasus Covid-19. Masa lock down tersebut diperpanjang sampai setidaknya 3 Mei 2020.
Tidak hanya itu saja, Belgia juga melarang semua kegiatan yang mengandung pertemuan massal seperti festival, konser, dan kegiatan olahraga sampai akhir Agustus 2020.
Adanya instruksi lockdown di Belgia telah menyebabkan negara ini menutup sekolah, restoran, dan bar sejak pertengahan Maret. Hal itu dilakukan ketika angka kematian per kapita di Belgia menjadi salah satu di antara yang tertinggi di dunia.
Ketika mengumumkan keputusan perpanjangan lockdown ini, Sophie Wilmes, Perdana Menteri Belgia mengatakan bahwa beliau akan mengadakan pertemuan pekan depan untuk mulai melonggarkan aturan lockdown secara perlahan di awal Mei.
“Ini akan menjadi proses secara bertahap dengan mengacu data ilmiah dan tetap pada tujuan utama yaitu memperlambat penyebaran virus Corona,” tutur Wilmes. Belgia telah mencatatkan angka kematian sebanyak 4.440 kematian pada hari Rabu 15/4 di antara jumlah populasi negara tersebut yaitu 11,4 juta. Hal itu menjadikan Belgia sebagai negara dengan kasus kematian tertinggi akibat Covid-19.
Sampai saat ini, penyebaran virus Corona memang diketahui jumlahnya terus bertambah. Secara global, angka kasus virus Corona telah mendekati 2 juta dengan kasus kematian tertinggi adalah Amerika Serikat.