Tata Kelola Keuangan Jadi Sorotan di Rakorwasda Garut 2024

FAJARNUSANTARA.COM- Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, menegaskan pentingnya tata kelola pemerintahan dan keuangan yang baik dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut.
Hal ini disampaikan Barnas saat membuka secara resmi Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah (Rakorwasda) Kabupaten Garut Tahun 2024 yang digelar di Ballroom Hotel Harmoni Garut, Kamis (19/12/2024).
Dalam sambutannya, Barnas menyebut Rakorwasda merupakan momen penting untuk mengevaluasi capaian dan kendala pelaksanaan program selama setahun terakhir.
“Apakah SDM-nya cukup, apakah sarana prasarananya memadai, lalu anggarannya bisa dipertanggungjawabkan atau tidak? Ini yang harus kita evaluasi agar ke depan tidak ada lagi kesalahan yang terjadi,” ujar Barnas.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara eksekutif, legislatif, dan aparat penegak hukum untuk memastikan pengelolaan pemerintahan yang akuntabel.
“Legislatif harus diajak turun ke lapangan agar tahu prioritas mana yang penting, sehingga tata kelola pemerintahan berjalan sesuai aturan,” tambahnya.
Plt Inspektur Daerah Kabupaten Garut, Natsir Alwi, menjelaskan bahwa Rakorwasda kali ini difokuskan pada evaluasi penyelenggaraan pemerintahan.
“Sebagaimana amanat undang-undang, Inspektorat harus memberikan dampak yang baik dalam urusan pemerintahan. Jangan sampai penyelenggaraan ini tidak sampai ke masyarakat,” katanya.
Ia juga meminta seluruh perangkat daerah menjalankan program sesuai regulasi yang berlaku.
“Berikan yang terbaik untuk masyarakat. Kami akan memastikan melalui audit atau monitoring bahwa semua berjalan sesuai aturan,” tegas Natsir.
Sementara itu, Sekretaris Inspektorat Daerah, Dadang Herawan, menyebut kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi pengawasan pembangunan daerah dan percepatan penyelesaian rekomendasi hasil pengawasan.
Rakorwasda ini, kata Dadang, dihadiri oleh 200 peserta, termasuk unsur Forkopimda, kepala perangkat daerah, camat, hingga direksi BUMD.
“Kami menghadirkan narasumber dari BPKP dan BPK Jawa Barat untuk membahas pengelolaan keuangan negara dan pembangunan daerah. Harapannya, peserta dapat aktif berdiskusi sehingga memahami materi yang disampaikan,” ujar Dadang.
Dengan tema “Optimalisasi Peran APIP sebagai Early Warning System dan Quality Assurance”, Rakorwasda 2024 diharapkan menjadi langkah konkret menuju tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, dan akuntabel.(sambas)**