
FAJARNUSANTARA.COM- Tim pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumedang nomor urut 1, Eni Sumarni dan Ridwan Solichin, yang didukung oleh Partai Golkar, PKS, PSI, dan Partai Umat, menggelar konsolidasi bersama para pengurus desa (PD) dan pengurus kecamatan (PK) Partai Golkar se-Sumedang.
Kegiatan ini bertujuan menyatukan persepsi untuk memenangkan pasangan tersebut dalam Pilkada Sumedang 2024.
Acara konsolidasi ini digelar di kediaman Dra. Ir. Eni Sumarni, M.Kes, calon Bupati Sumedang, di Dusun Warung Ketan, Desa Jatimekar, Kecamatan Situraja. Sekitar 400 orang dari struktur Partai Golkar menghadiri acara tersebut.
Ketua Tim Kampanye Daerah Paslon Nomor Urut 1, Yogie Yaman Santosa, menjelaskan bahwa konsolidasi ini merupakan bagian dari program kerja tim pemenangan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan tujuan bersama, sehingga kita dapat bekerja keras memenangkan pasangan Eni-Ridwan di Pilkada Sumedang,” ujarnya kepada wartawan pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Yogie mengungkapkan bahwa ada tiga poin penting yang ditekankan dalam penandatanganan fakta integritas oleh para pengurus partai.
Pertama, dukungan penuh kepada pasangan Eni-Ridwan. Kedua, komitmen untuk mensosialisasikan pasangan tersebut kepada masyarakat luas.
Ketiga, setiap pengurus diwajibkan melaporkan hasil kerja mereka kepada Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar.
“Setiap pengurus harus memiliki progres dan laporan kinerja selama masa kampanye, baik dalam lingkungan internal partai maupun kepada masyarakat,” tegas Yogie.
Ia juga menambahkan, dengan solidnya kader partai, tim pemenangan semakin optimis dapat memenangkan Pilkada Sumedang 2024.
“Kami semakin yakin dapat meraih simpatisan masyarakat dan mendulang suara sebanyak-banyaknya,” kata Yogie.
Selain calon Bupati Sumedang Hj. Eni Sumarni, konsolidasi ini juga dihadiri oleh Ketua DPD Golkar Sumedang Sidik Jafar dan Pembina Partai Golkar Sumedang H. Taufik Gunawansyah.
Dalam acara tersebut, Tim Kampanye Daerah turut menyerahkan alat peraga kampanye (APK) Eni-Ridwan kepada para pengurus PD dan PK Partai Golkar.**