Uji Coba Motah, Solusi Sampah Desa Hegarmanah yang Efektif dan Berdaya Guna
FAJARNUSANTARA.COM- Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor, mulai melaksanakan uji coba pengelolaan sampah terpadu dengan bantuan mesin olah runtah (Motah). Jum’at 6 Desember 2024.
Lokasi uji coba ini berada di Dusun Margalaksana, RT 03 RW 09, yang sebelumnya menjadi tempat penumpukan sampah sementara.
Mesin Motah tersebut memiliki kapasitas pengolahan hingga 10 ton sampah per hari. Dengan bantuan ini, diharapkan penanganan sampah di Desa Hegarmanah menjadi lebih efisien dan lingkungan desa semakin bersih.
Kepala Desa Hegarmanah, Didi Sukamdi, menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan mesin dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami dalam mengatasi persoalan sampah di Desa Hegarmanah,” ujar Didi, Kamis (5/12/2024).
Didi menambahkan bahwa program pengelolaan sampah ini juga memberikan dampak ekonomi bagi warga setempat. Saat ini, sebanyak tujuh orang warga dilibatkan dalam operasional mesin Motah.
“Ke depan, jika semuanya berjalan lancar, kita akan bagi operasional menjadi dua shift, sehingga tenaga kerja yang terlibat akan bertambah,” katanya.
Didi berharap, langkah ini tidak hanya membuat lingkungan desa menjadi bersih tetapi juga mengurangi pengangguran di wilayah Hegarmanah.
“Selain membersihkan desa, ini juga menjadi solusi untuk membuka lapangan kerja baru bagi warga,” tandasnya.
Menurut Didi, dengan kapasitas mesin yang mencapai 10 ton per hari, Desa Hegarmanah dapat mengelola seluruh sampah dalam waktu satu minggu.
“Jika sampah 10 ton per hari bisa kita kelola, maka dalam satu minggu wilayah Desa Hegarmanah akan bersih dan rapi,” jelasnya.
Ia juga berharap program ini mendapat dukungan dari berbagai pihak agar pengelolaan sampah berjalan lancar dan konsisten.
“Semoga semua pihak mendukung demi kebersihan dan kesehatan wilayah kita yang lebih baik,” ujar Didi.
Uji coba pengelolaan sampah terpadu ini menjadi langkah awal bagi Desa Hegarmanah untuk menciptakan lingkungan yang bersih sekaligus memberdayakan masyarakat sekitar.**
