FAJARNUSANTARA, JAKARTA – Dampak pandemi covid-19, merambat pada semua sektor. Utamanya dalam sektor kesehatan dan juga ekonomi masyarakat.
Untuk itu, banyak peran penting yang harus dilakukan untuk mendorong bangkitnya ekonomi masyarakat. Sehingga ditengah pandemi covid-19 ini, masyarakat masih mampu bertahan meski ada ladang usahanya yang terhambat covid-19.
Menyikapi kondisi itu, Wakil Presiden Maruf Amin berharap kepada Forum Zakat (FOZ) agar lebih meningkatkan perannya dalam memulihkan kondisi ekonomi umat. Hal itu, dalam rangka menghilangkan kemiskinan akibat pandemi Covid-19 saat ini.
Menurutnya, adanya dana sosial seperti zakat, infaq dan sedekah, memiliki potensi yang besar. Hanya saja hingga saat ini, implementasinya baru 3,5 persen yang dapat dikelola asosiasi pengelola zakat.
“Ini perlu dilakukan inovasi dalam pengumpulan dana sosial. Jadi nantinya, masyarakat berpenghasilan lebih, dapat terpanggil untuk menyumbangkan hartanya. Ini untuk pihak yang membutuhkan di tengah kondsi covid-19,” katanya seperti dikutip tribunnews.com, Sabtu (3/10).
Menurut Maruf, social fund, wakaf, zakat, infak dan sedekah, perlu lebih didorong lagi. Sehingga bagaimana caranya dalam melakukan optimalisasi dan gerakan yang lebih masif dalam pemungutan zakat.
“ini kita dorong supaya yang selama ini baru 3,5 persen, Rp8 triliun, dari potensi yang seharusnya besar. Ini perlu ada gerakan nasional yang kita himpun dananya untuk menjadi dana umat,” tuturnya.
Wapres menambahkkan, forum zakat ini diminta gar tidak hanya terpaku pada pengumpulan dana sosial saja. Mengingat masih banyak sektor lain yang dapat dikembangkan. Seperti, kata wapres, sistem pemanfaatan ekosistem perairan laut, pertanian, perkebunan atau usaha-usaha lainnya.
“Forum Zakat ini bisa mengambil peran lebih banyak lagi dengan melihat sektor lain. Saat ini saja industri kecil, banyak didalami masyarakat, dan ini bisa didorong,” tukasnya. (**)
