Mampu Berikan Layanan Tanggap dan Gerak Cepat, Desa Sukadana Raih Penghargaan Pemda Sumedang
E-Sakip Desa
FAJARNUSANTARA.COM, SUMEDANG -Program E-Sakip Desa yang digulirkan Pemda Sumedang untuk mengoptimalkan penanganan Stunting, kemiskinan dan pelayanan publik harus menjadi otoritas yang paling utama demi kemajuan sebuah Desa.
E-Sakip merupakan Tata Kelola Pemerintahan Desa berbasis kinerja dan berorientasi hasil, serta berbasis digital yang diintegrasikan dengan super aplikasi e-Office Desa.
Kepala Desa Sukadana Kecamatan Cimanggung Dadang Supriatna, S. M. mengatakan, pelaksanaan e-sakip desa diperlukan kerja sama yang solid aparatur desa supaya setiap kegiatan terdata dengan baik.
“Alhamdulillah desa kami dapat penghargaan Desa Terbaik dari Pemda Sumedang. Dimana, setiap pelayanan harus kita layani secara humanis dan tanggap serta gerak cepat, karena kita juga punya moto Sukadana Bangkit, jika bisa cepat kenapa harus diperlambat,” ucap Kades.
Ia menuturkan, desa sukadana harus bangkit dalam segala hal. Apalagi sekarang jamannya era digitilisasi, semua aparatur harus peka terhadap IT jangan Gaptek untuk mengejar target Desa Sukadana jauh lebih baik.
“Selain pelayanan, kita juga harus berpikir keras guna menangani Stunting, jadi kita gerakan semua Kader PKK dengan Posnyandu untuk terus memberikan laporan kegiatannya,” ucapnya.
Kendati demikian, kata Dadang, pihaknya harus berupaya secara maksimal, bagaimana caranya supaya bisa menekan angka kemiskinan, apalagi sekarang dimasa Pandemi Covid-19 otomatis angka kemiskinan semakin bertambah.
“Disitulah tantangan kita selaku pimpinan, bagaimana kita bisa mendongkrak wilayah supaya bisa lebih sejahtera dan maju dan tidak hanya mengandalkan DD dan ADD,” katanya.
Oleh sebab itu, lanjut ia, dituntut lebih kreatif, aktraktif dan inovatif dalam mengembangkan sebuah inspirasi supaya bisa terwujud, sehingga Desa Sukadana memiliki moto “BANGKIT”.
“Moto tersebut memiliki arti yakni berprestasi, amanah dalam tugas, naik dalam segi kwalitas, gesit, kreatif, Inovatif serta tanggap terhadap pelayanan,” pungkasnya. (ESH).
